BERANTAS.ID,PALU – Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Kejaksaan Republik Indonesia ke-80 dengan sederhana namun penuh khidmat di halaman kantor Kejati Sulteng, Selasa pagi.
Upacara dipimpin langsung Kepala Kejati Sulteng, Nuzul Rahmat R., SH., MH., yang bertindak sebagai inspektur upacara. Kegiatan ini diikuti seluruh jajaran Kejati Sulteng serta perwakilan Kejaksaan Negeri Palu, Sigi, dan Donggala.
Dalam kesempatan tersebut, Kajati membacakan amanat Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, yang mengajak seluruh insan Adhyaksa menjadikan momentum ulang tahun ke-80 ini sebagai sarana introspeksi, memperkuat soliditas, dan meningkatkan dedikasi dalam menghadapi tantangan penegakan hukum.
“Marilah kita jadikan kesempatan ini untuk terus berbenah, memperkuat soliditas dan solidaritas, serta bersemangat dalam berkarya guna mempersiapkan diri menghadapi segala kompleksitas tugas yang akan datang,” demikian pesan Jaksa Agung.
Mengusung tema “Transformasi Kejaksaan Menuju Indonesia Maju”, peringatan ini ditegaskan sejalan dengan arah pembangunan nasional serta amanah Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden. Fokusnya antara lain pada penguatan reformasi hukum, pemberantasan korupsi, serta penanganan narkoba.
Jaksa Agung juga menyinggung tantangan besar di bidang hukum, termasuk isu integritas aparat dan fenomena uji undang-undang di Mahkamah Konstitusi. Ia menekankan perlunya transformasi yang nyata, tidak sebatas slogan, melainkan benar-benar diwujudkan di lapangan sebagai garda terdepan penegakan hukum.
Sebagai pedoman kerja, Jaksa Agung menyampaikan tujuh Perintah Harian, mulai dari memperkokoh Tri Krama Adhyaksa, mendukung pemberantasan korupsi yang menyentuh kepentingan masyarakat luas, memperkuat peran sentral kejaksaan, hingga menerapkan KUHP baru secara cermat dan profesional.
Peringatan ini diharapkan menjadi energi baru bagi seluruh insan Adhyaksa di Sulawesi Tengah untuk bekerja dengan integritas, profesionalisme, dan dedikasi, demi mewujudkan penegakan hukum yang berkeadilan dan terpercaya. (B1)
