BERANTAS.ID, SULTENG – Ha itu ditegaskan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) di Pemenangan Pemilu, Lasnardi Lahi dalam acara podcast JMSI Sulteng, Sabtu (4/5/2024).
Khusus, Pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), PDI Perjuangan mendorong Sri Indraningsih Lalusu untuk maju sebagai Bakal Calon (Balon) Gubernur Sulteng.
“Kalau kita bicara Ibu Sri Indraningsih Lalusu, ini adalah keinginan kader-kader, jadi bukan keinginan dia,” tegas Wadi sapaan karib Lasnardi Lahi.
Sri Indraningsih Lalusu yang karib disapa Sri Lalusu, katanya, didorong berdasarkan usulan dari seluruh kader PDI Perjuang se Sulteng, sehingga wajib bagi partai menyahutinya.
“PDI Perjuangan di momentum Pilkada pada tahun 2024 ini wajib mendukung kader. Ini adalah suara-suara kader dari daerah. Ini dari akar rumput,” ungkapnya.
Usulan mendorong kader lanjut Wadi, merupakan keinginan kader PDI Perjuangan di tingkat DPC, PAC, sampai tingkat ranting seluruh Sulteng.
Merespon usulan itu, kader yang dinilai sangat layak didorong maju Pilgub Sulteng, yakni Sri Lalusu yang merupakan Bendahara DPD PDI Perjuangan Sulteng.
Sri Lalusu katanya, cukup mumpuni untuk menjadi Balon Wakil Gubernur Sulteng, siapa pun Balon Gubernur yang ingin bekerja sama politik alias berkoalisi dengan PDI Perjuangan pada Pilgub mendatang.
Alasan memilih Sri Lalusu, karena figur perempuan yang sudah lima periode berturut-turut terpilih menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Banggai bersaudara, Bangga, Bangkep, dan Balut.
“Ketika bicara pengalaman beliau publik Sulawesi Tengah sudah tida meragukan dia lagi,” tutur Wadi.
Bicara soal pengalaman, lanjut Dia, Sri Lalusu sudah menjadi Ketua Komisi I DPRD Sulteng yang merupakan mitra pemerintah.
Sri Lalusu, sebut Wadi, tak perlu diragukan soal pengalaman di pemerintahan lantaran Ketua Komisi I DPRD Sulteng.
Di mana itu salah satu modal plus yang dimiliki oleh Sri Lalusu untuk maju sebagai kandidat Wagub Sulteng.
Jika melihat peta politik di Sulteng, maka Sri Lalusu sangat representatif untuk menjadi Balon Wagub, karena secara geopolitik, Sri Lalusu keterwakilan dari wilayah timur Banggai bersaudara.
“Calon-calon Gubernur itu semua lahir dari barat ya, dari Pasigala (Palu, Sigi, Donggala) sini,” katanya.
Oleh sebab itu, ujar Ketua Desk Pilkada PDI Perjuangan Sulteng ini, penting bagi partainya untuk mengusulkan Balon Wagub berkolaborasi dengan Balon Gubernur dari wilayah barat.
“Sri Indraningsih Lalusu ini, ini merupakan perwakilan dari wilayah timur, Banggai, Bangkep, dan Balut. Beliau juga representasi perempuan dari wilayahnya,” jelas Wadi.
Dengan modal itu, katanya, PDI Perjuangan berkomitmen mendorong Sri Lalusu sebagai kader maju dalam Pilgub dan mengusulkan namanya ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar surat mendapat penugasan sebagai Balon Wagub Sulteng
Wadi menambahkan, sejauh ini ada lima Balon Gubernur yang mendaftar di PDI Perjuangan Sulteng, Ahmad M. Ali, Rusdy Mastura, Hidayat Lamakarate, Mohamad Irwan Lapatta, dan Anwar Hafid bersama pasangannya, Reny Lamadjido.
Sedangkan yang mendaftar sebagai Balon Wagub, yakni Sri Indraningsih Lalusu dan Ketua DPD PDI Perjuangan Sulteng, Muharram Nurdin.
Namun berjalannya waktu, Muharram mengurungkan niatnya maju Balon Wagub Sulteng, dan lebih memilih sebagai Balon Bupati Kabupaten Sigi yang dibuktikannya dengan mendaftar di DPC PDI Perjuangan Sigi.
Sementara, tambah Wadi untuk Balon Bupati dan Wali Kota se Sulteng masih menunggu hasil dari masing-masing DPC hingga batas penutupan pendaftaran dan pengembalian formulir pendaftaran tanggal 5 Mei. ***