Reuni 3 Dekade Smada 95: Menyatukan Kenangan, Meneguhkan Persahabatan

Berantas.id,Palu – Setelah sekian lama terpisah oleh waktu dan kesibukan masing-masing, alumni SMA Negeri 2 Palu angkatan 1995 (Smada 95) bersiap menggelar Reuni Tiga Dekade sebagai ajang temu kangen dan mempererat kembali ikatan persahabatan yang telah terjalin selama lebih dari 30 tahun.

Rencana tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia, Moh. Fadli akrab disapa Om Pado dalam rapat koordinasi yang digelar di Kafe Melaju, Kota Palu, Rabu malam (30/7/2025).

“Acara reuni ini merupakan inisiatif bersama seluruh teman-teman seangkatan. Panitia yang terbentuk mewakili setiap kelas yang pernah ada pada masa sekolah dulu,” jelas Pado.

Reuni 3 Dekade ini rencananya akan digelar pada bulan September 2025 mendatang, bertempat di 168 House, Kota Palu. Mengangkat tema besar “Lama Tak Jumpa”, kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penuh makna untuk mengenang masa putih abu-abu sembari membangun kembali jalinan emosional antaralumni.

Tagline angkatan mereka, “Indahnya Kebersamaan, Persahabatan Tanpa Batas”, bukan hanya sekadar semboyan, melainkan nilai yang benar-benar mereka pegang teguh hingga saat ini. “Walau jarak memisahkan, komunikasi dan kebersamaan kami tetap terjaga. Ini bukti bahwa Smada 95 masih solid dan saling terhubung,” tambah Pado.

Sekretaris panitia, Ichi, juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, semangat persaudaraan yang terbentuk saat masa sekolah tetap hidup hingga kini. “Kami hadir di setiap momen penting sesama alumni, tak pernah kehilangan koneksi,” ujarnya.

Menariknya, para alumni Smada 95 saat ini telah berkiprah di berbagai bidang profesi—mulai dari aparatur sipil negara, pengusaha, penegak hukum, hingga profesional swasta. Namun, perbedaan latar belakang tidak pernah menjadi sekat. “Justru itu memperkaya dinamika kami. Kebersamaan adalah kunci dari persahabatan sejati,” kata Ichi.

Yaya, salah satu panitia lainnya, menambahkan bahwa tema “Lama Tak Jumpa” memiliki makna filosofis yang dalam. “Banyak alumni yang kini berdomisili di luar Palu, bahkan luar negeri. Maka, reuni ini menjadi ruang yang sangat dirindukan,” tuturnya.

Sementara itu, Ulva menyebutkan bahwa acara akan dikemas dengan nuansa kasual namun tetap mengedepankan unsur seremonial. “Kami ingin suasana kekeluargaan terasa, tapi tetap ada sentuhan formal yang membuat momen ini berkesan,” katanya.

Doddy Dorasa turut mengungkapkan bahwa reuni ini juga akan diramaikan oleh bintang tamu. “Kami ingin menghadirkan penyanyi atau hiburan yang pernah menjadi tren saat kami masih berseragam. Ini bagian dari nostalgia yang menyenangkan,” ungkapnya.

Pado juga menambahkan bahwa panitia telah mencatat semakin banyak alumni yang mengonfirmasi kehadiran. “Tidak hanya para alumni, kami juga berencana mengundang para guru yang pernah mengajar di masa itu, sebagai bentuk penghormatan dan nostalgia bersama.”

Sebagai penutup, panitia berharap Ketua Umum Ikasmada dapat turut hadir dalam perhelatan akbar ini, mempererat sinergi antarangkatan dan memperkuat ikatan alumni SMADA secara keseluruhan.

Reuni Tiga Dekade Smada 95 bukan sekadar temu rindu, namun perayaan atas persahabatan yang bertahan lintas waktu dan generasi. (B01)